Sabtu, Juni 12, 2010

Resah

Entah...
Tiap kali ia datang, aku selalu merasa tak senang, padahal karena bantuan dia jualah aku ada disini.Tapi tak mengerti dengan perasaan ini,Dia selalu mengawasiku tak boleh begini,tak boleh begitu,harus begini,harus begitu, Huuuffthh......when I get free???
Entah,,
Mengapa aku harus berurusan dengan orang-orang yang seharusnya aku dekat-dekati.Karena mereka adalah orang -orang yang akan menilai ku,memberikan penilaian apakah aku pantas lolos dari tataran yg sekarang atau tidak.Di kampus,, dikantor,,kehadiran mereka selalu membuatku tak nyaman,atau aku memang pemalas?sehingga harus ketakutan ketika mereka muncul didekatku dan menanyakan ini itu,kewajibanku dan menambah-nambahi tugas-tugasku.AKu selalu tak bisa menolak namun mengerjakannya dengan hati yang dongkol,aku merasa terpaksa membantu mereka.

Jadi ingat ulah si jelex yusuf,yang menjebakku dikampus,dia seolah-olah pahlawan didepan dosen kami.tapi dibelakang dia menodongku untuk mengerjakan kerjasama ini di tanganku.Dia membuatku harus membeli baterai alat perekam yang harganya diluar dugaanku...sial,,aku tak bisa menolak karena alasan klisenya.."tak punya uang"
Bah!!! orang kaya memang selalu punya alasan yang sebenarnya tak masuk akal.Tapi aku tak mungkin ikut-ikutan gila dengan mengaku tak punya uang,,siapa yang percaya aku tak punya uang.Bukan sombong tapi aku memang selalu menjadi tumpuan teman-teman kala mereka kesusahan dalam hal materi.Sebenarnya mereka salah menilaiku. Mereka pikir aku akan dengan mudah menghambur-hamburkan uangku hanya untuk beli baju-baju diskon seperti mereka??!Mereka tak pernah tau kalau aku harus mengalami malam-malam dengan perut perih karena lapar.Mereka nggak tahu dan nggak mau tahu!Menyebalkan,,,


Back to kantor:
Malam minggu selalu menjadi malam yang tak mengenakkan kalau dia masuk.Masalahnya aku tak bisa pulang cepat seperti biasanya,huh saat aku ingin cepat2 pulang dia datang kekantor,,eeh giliran aku mau tetep stay di kantor dia malah nggak masuk,gembellah tadi malam juga,aku pulang hampir jam 1 eeh dia malah nyuruh2 utk ngerjain terus halaman yang sudah masuk,padahal banyak yang negur2 aku untuk pulang dasar dimana sih sens nya sebagai laki-laki yang harus melindungi wanita?
nggak tahu kenapa dari dulu aku ilfil ma dia,padahal seharusnya aku berterimaksih sama dia.Tapi aku tak tahu aku tak bisa melakukan itu,aku malah menganggapnya monster..uurghgggh..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ayo mampir

Rasau Hijau